Air asin adalah campuran kompleks dari 96,5% air, 2,5% garam, dan sejumlah kecil zat lain termasuk bahan anorganik dan organik terlarut, partikulat, dan beberapa gas atmosfer. Selain itu, air laut jika dibersihkan kadar garamnya, dapat digunakan sebagai persediaan air minum yang tak terbatas.
Hampir 85% kandungan air laut berupa sodium dan klorida. 10% air laut mengandung magnesium dan asam sulfat sedangkan sisanya adalah ion lainnya.
Air payau adalah campuran antara air tawar dan air asin. Jika kadar garam yang dikandung dalam 1 liter air adalah antara 0,5 sampai 30 gram, Maka air ini disebut air payau. Namun jika lebih, disebut air asin.

ANALISIS SAMPEL AIR PAYAU DAN AIR ASIN
TUJUAN :
UNTUK MENGETAHUI TDS , PH , RASA ,WARNA DAN BAU.
BAHAN :
- AIR PAYAU 75%
- AIR ASIN
- AIR PAYAU 50%
ALAT-ALAT :
- TDS METER
- PIPET VOLUME 50 ml
- FILLER MERAH
- KERTAS LAKMUS MERAH
- BEAKER GLASS 100 ml
PROSEDUR :
- Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
- Kemudian, Ambil sampel menggunakan pipet volume.
- Tuangakan sampel ke beaker glass.
- Ambil kertas lakmus cek ph nya.
- Selanjutnya, Ambil TDS meter dan nuangakan sampel (air payau,air asin,air) pada tutup TDS meter secukupnya dan cek ppm nya.
- Dan selanjutnya, cuci alat-alat yang sudah digunakan.
KESIMPULAN :
Dengan melakukan analisis air asin, kita dapat mengetahui perbedaan warna, rasa dari masing-masing botolnya.
VIDEO PROSEDUR SAMPEL AIR ASIN DAN AIR PAYAU :
INFORMASI:
Telp : 031.3977660
WA : 0878 5092 5256
Email : info@waterpedia.co.id