PH adalah suatu parameter yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebiasaan dari suatu larutan. Cara yang digunakan untuk menentukan sifat dan pH larutan adalah dengan cara menggunakan indikator. Indikator tersebut antara lain adalah kerta lakmus. Ada beberapa cara untuk mengukur tingkatan pH dalam suatu larutan diantara nya adalah dengan menggunakan indikator universal ataupun kertas indikator pH, menggunakan pH, menggunakan kertas lakmus ataupun melalui perhitungan dengan mengetahui konsentrasinya dari larutan tersebut.
Nutrisi BWAE-03 adalah nutrisi mikroorganisme untuk biologis pengolahan air limbah di fermentasikan bahan baku yang terpilih, memiliki nutrisi kandungan yang ideal. BWAE-03 mengandung nutrisi makro juga diperkaya dengan nutrisi mikro dan aditif khusus dirancang untuk mempercepat metabolisme bakteri.Bakteri aerobik BWAE-01 adalah jenis bakteri sistem yang merupakan kombinasi bakteri jenis positif yang diperoleh ikan khusus untuk membantu mengatasi persoalan pada instalasi pengolahan air limbah.
PENGECEKAN PH BAKTERI AEROBIK DAN NUTRISI
TUJUAN :
Untuk mengetahui warna, bau,dan pH suatu larutan.
Alat dan bahan :
- Pipet volume 50 ml
- Beaker glass 50 ml
- Filler
- Kertas laksmus
- Erlenmeyer
- Bakteri aerobik
- Nutrisi
Prosedur :
- Ambil larutan bakteri aerobik 50 ml dengan menggunakan pipet volume 50 ml.
- Masukkan larutan ke dalam beaker glass 100 ml.
- Kemudian ukur pH larutan menggunakan kertas lakmus.
- Cocokkan perubahan warna ke indikator.
- Ambil larutan nutrisi 50 ml dengan menggunakan pipet volume 50 ml.
- Masukkan larutan ke dalam beaker glass 100 ml.
- Kemudian ukur pH larutan menggunakan kertas lakmus.
- cocokkan perubahan warna indikator.
KESIMPULAN :
DENGAN MELAKUKAN PRAKTIKUM PENGENCERAN PH; WARNA,BAU, DAN PH DALAM LARUTAN BAKTERI AEROBIK DAN NUTRISI DAPAT DIKETAHUI.
VIDEO PROSEDUR PENGECEKAN PH BAKTERI DAN NUTRISI:
INFORMASI:
Telp : 031.3977660
WA : 0878 5092 5256
Email : info@waterpedia.co.id
